Pangkalpinang – Dalam rangka membangun ekosistem halal di Bumi Serumpun Sebalai dalam menyongsong Indonesia pusat halal dunia tahun 2024, Majelis Ulama Indonesia (MUI) Provinsi Kepulauan Bangka Belitung gelar Babel Halal Expo 2023, di Alun-Alun Taman Merdeka (ATM) Kota Pangkalpinang, Kamis malam (9/3/2023).
Pemerintah Kota Pangkalpinang mendukung pelaksanaan Babel Halal Expo tahun 2023. Kegiatan tersebut dihadiri oleh Walikota Pangkalpinang melalui Asisten Perekonomian dan Pembangunan Kota Pangkalpinang, Suryo Kusbandoro.
Zayadi, Ketua Umum MUI Provinsi Kepulauan Bangka Belitung, mengatakan kegiatan Babel Halal Expo tidak lain adalah follow up dari kongres halal nasional yang telah dilaksanakan tahun 2022 lalu.
“Kita telah melahirkan beberapa point terkait halal, yakni percepatan sertifikasi halal, menumbuhkan potensi halal, dan bagaimana kita merumuskan strategi untuk wisata ramah muslim,” ujarnya.
Zayadi menuturkan, tiga variabel besar inilah untuk membangun ekosistem halal di Bangka Belitung pada khususnya dan Indonesia secara umum. Ia mengajak semua pihak untuk berkolaborasi membangkitkan industri halal di Bangka Belitung.
“Dari Bangka Belitung halal Indonesia untuk dunia. Persoalan halal memang menjadi gaya hidup kita, Negara hadir kepada kita untuk melindungi rakyatnya untuk mengkonsumsi produk halal,” tambah Zayadi.
Senada, Kepala Kantor Perwakilan Bank Indonesia Provinsi Kepulauan Bangka Belitung, Faturrahman menegaskan Bank Indonesia berkomitmen untuk terus mendukung penyelenggaraan yang terkait dengan UMKM untuk memulihkan dan memajukan ekonomi Indonesia. Sebab sektor UMKM menyumbang produk domestik bruto.
“Diharapkan dapat meningkatkan pendapatan UMKM dan produknya go global, kita mendorong penggunaan QRIS untuk transaksi digital. Khusus usaha mikro tidak ada potongan dalam menggunakan QRIS,” tuturnya.