PANGKALPINANG, — Anggota Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Kota Pangkalpinang Rio Setiady menyoroti fenomena pemadaman listrik di wilayah itu. Hal ini berdasarkan masukan dan keluhan dari masyarakat terkait dengan seringnya pemadaman bergilir yang dilakukan oleh PLN kepada masyarakat khususnya di Kota Pangkalpinang.
Padahal, kata Rio, baru beberapa bulan yang lalu PLN mengatakan sedang mengganti alatnya agar terhindar dari pemadaman yang terus-menerus, dan hari ini jika terjadi pemadaman lagi kira-kira apa alasan yang diberikan oleh pihak PLN sehingga masyarakat yang yang terganggu aktivitasnya dikarenakan pemadaman listrik.
Apalagi informasi yang diberikan di media cetak maupun sosial media, seringkali tidak sesuai dengan jadwal ataupun informasi tersebut tidak sampai kepada pelanggan PLN.
“Kami kira humas PLN perlu memperbaiki cara komunikasi dengan masyarakat harus jelas terkait dengan jadwal pemadaman dan ada semacam hotline atau nomor customer service yang bisa diakses 24 jam. Jika ada masyarakat yang ingin mengetahui berapa lama pemadaman dan di mana saja lokasinya,” ujar Rio, Senin (2/3/2022).
Apalagi sebentar lagi akan memasuki bulan suci Ramadan, yang mana pada bulan Ramadan aktivitas masyarakat semakin meningkat pada malam hari ada yang melaksanakan shalat tarawih, tadarus dan kegiatan ibadah malam hari lainnya.
“Maka kami berharap PLN dapat berbenah syukur kalau misalnya tidak ada lagi pemadaman bergilir dan rutin, kecuali jika memang terjadi sesuatu yang diluar kuasa kita seperti bencana alam atau kondisi alam yang tidak memungkinkan,”
“Jangan sampai aktivitas warga terganggu baik ibadahnya, mata pencahariannya, belajarnya dan kegiatan lainnya yang memang memerlukan listrik sebagai penunjang,” tukas Rio. (*)