Ahmad Amir Anggota DPRD Aktif Berani Maju Dalam Kontestasi Pilkada Pangkalpinang 2024

oleh -1,311 views
oleh

Pangkalpinang — Setidaknya ada tujuh orang bakal calon yang sudah mengambil formulir pendaftaran untuk bertarung pada Pilwako Pangkalpinang pada November mendatang dari PDIP. Kedua diantaranya berasal internal partai, Ahmad Amir dan Maulan Aklil ,juga Prof. syafrudin, Minggu (21/4/2024).


Terkonfirmasi Ketua DPD PDIP Pangkalpinang ” saat ini sudah ada tujuh orang akan mendaftar ada sebanyak 7 sampai” ujar Abang Hertza.

Salah satu Penantang baru dalam kancah Pilkada 2024 berasal dari internal partai PDIP yang juga kini masih duduk di kursi legislatif di periode 2019-2024, Ahmad Amir, menyatakan dirinya siap bertarung di Pilwako Pangkalpinang.

“Kami siap menjalankan perintah partai untuk bertarung di Pilwako pada bulan November akan datang,” ujarnya usai mengambil formulir pendaftaran.
Menurut Amir, beranjak dari pengalaman Pilwako sebelumnya bahwa tidak ada kader yang menyatakan berani untuk maju. Untuk itu, lanjut dia, maka ini menjadi tantangan tersendiri bagi dirinya untuk siap ditugaskan oleh partai.

“Mudah-mudahan partai bisa memberikan rekomendasi kepada kadernya yang akan maju di Pilwako Kota Pangkalpinang yang akan datang,” kata Amir.
Sementara itu calon petahana yakni Maulan Aklil, mengaku orang kelima datang pada hari pertama pengambilan formulir calon Walikota dan Wakil Walikota Pangkalpinang, menyatakan siap bertarung kembali pada Pilwako Pangkalpinang.

Ia katakan merupakan Kader PDIP, mengaku wujud komitmen keseriusan itu dapat dilihat dari langkah politik dilakukannya yang mengambil langsung formulir ke DPC PDIP. Ia pun mengaku ingin tetap mencalonkan jadi Walikota Pangkalpinang.

“Kami siap untuk memenangkan walikota sekali lagi di Kota Pangkalpinang. Mohon do’anya kepada seluruh masyarakat Kota Pangkalpinan supaya Pilkada ini berjalan sukses dan damai. Tentunya Maulan Aklil menang sekali lagi jadi Walikota Pangkalpinang,” ujar dia.

Ditanya apakah akan bangun koalisi besar bertarung di Pilwako Pangkalpinang, Molen tak menampik hal tersebut bisa saja terjadi.

“Bangun koalisi besar bisa jadi, kita lihat dulu kondisi dan melihat hasil bagaimana keputusan yang ada di MK, ini juga berpengaruh terhadap politik yang ada di daerah,” ujarnya.

Sedangkan apakah akan mengambil formulir ke partai lainnya, Molen menyebut saat ini masih di PDIP. Namun, ia mengatakan tidak menutup kemungkinan dan bahkan telah ada partai-partai lain yang sudah menghubungi dirinya untuk mendaftarkan ke parpol lain..

“Ada yang menyampaikan untuk wakilnya juga, namun semua itu tetap harus konsultasi ketua kami,” ungkapnya.

 

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

No More Posts Available.

No more pages to load.